BUSEL Kongkrisultra.com- Pemerintah Kabupaten Buton Selatan (Busel) menegaskan bahwa berbagai pemberitaan dan opini negatif yang menyerang Bupati Buton Selatan, H. Muhammad Adios, S.Sos., MBA., tidak berdasar dan tidak melalui proses klarifikasi resmi.
Pernyataan itu disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Buton Selatan, Nafiruddin, SE, pada Senin (20/10/2025), menanggapi maraknya kabar miring yang beredar di sejumlah kanal media sosial dan pemberitaan lokal.
Menurutnya, sebagian besar informasi yang tersebar merupakan opini sepihak yang tidak menggambarkan kondisi faktual. Padahal, Bupati Adios baru delapan bulan menjabat, di tengah masa transisi pemerintahan definitif dan penataan ulang struktur anggaran daerah.
“Ada kesan yang dibangun seolah-olah Bupati tidak bekerja. Faktanya, beliau justru menata birokrasi dari dalam, mengefisienkan anggaran, dan menyiapkan fondasi pembangunan yang kuat,” kata Nafiruddin kepada wartawan.
Selama masa efisiensi tersebut, lanjutnya, Bupati aktif menjalin komunikasi dan melakukan lobi strategis ke kementerian serta lembaga pemerintah pusat. Langkah itu ditempuh guna memperjuangkan alokasi anggaran dari APBN yang mendukung percepatan pembangunan di berbagai sektor prioritas.
“Bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan kelautan menjadi fokus utama karena punya dampak langsung bagi ekonomi daerah,” jelasnya.
Ia menambahkan, kebijakan efisiensi yang dijalankan bukan bentuk kelambatan, melainkan strategi adaptif untuk menjaga stabilitas keuangan daerah. Dengan demikian, setiap program pembangunan dapat berjalan di atas dasar yang kuat dan terukur.
“Bupati Buton Selatan bekerja dalam diam, bukan dengan wacana. Fokusnya jelas: menata dari bawah agar pembangunan ke depan lebih kokoh dan berkeadilan,” ujarnya menegaskan.
Dinas Kominfo Buton Selatan juga mengingatkan masyarakat dan media agar tidak mudah terprovokasi oleh narasi tanpa data. Kritik tetap dibutuhkan, namun harus berdasar pada informasi yang benar dan terverifikasi.
“Kami tidak anti kritik, tapi kami menolak fitnah. Pemerintah terbuka dan siap dikonfirmasi kapan saja. Mari jaga ruang publik Buton Selatan agar tetap sehat dan penuh semangat membangun,” tutup Nafiruddin(Man)

