SIDRAP, Kongkritsultra.com- Mayat pria tergeletak di Jalan Andi Pettarani, Sidrap. Depan SMPN 2 Pangakjene, Minggu malam, 16 Maret 2025, Warga geger. Polisi sibuk.
Korban teridentifikasi. Wawan. Luka di leher menganga. Kecurigaan muncul. Ini bukan kecelakaan. Juga bukan perampokan. Sadis.
Polres Sidrap bergerak. AKBP Dr Fanry Taherong langsung ke TKP. Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif ikut turun. Tim Inafis menyisir jejak.
Tapi ada yang janggal. Barang-barang korban? Lengkap. Dompet? Ada. HP? Aman. Motor? Masih di tempat. Lalu, kalau bukan perampokan, ini apa?
Dugaan makin mengerucut. Pria pemain gambus ini dibunuh. Tapi kenapa?. Apakah karena Dendam?. Atau masalah pribadi?
Belum ada kejelasan soal itu. Polisi masih berpacu dengan waktu guna mengungkap ada apa sebenarnya.
Saksi? Minim. CCTV? Belum jelas. Motif? Masih gelap. Wawan sudah akan dikebumikan hari ini, Senin, 17 Maret 2025.
Sidrap mendadak waspada. Pembunuh Wawan masih di luar sana. Polisi terus mengusut. Jawaban tinggal menunggu waktu(Red)